Syuting dengan Kamera Terbanyak
Mampu jadi film paling
banyak ditonton sepanjang masa. Rahasianya?
Film Avatar memang fenomenal! Film garapan sutradara
terkenal James Cameron ini bukan Cuma berhasil meraup penonton terbanyak di
seluruh dunia saat ini, tapi juga bikin orang kagum dengan kecanggihan
pembuatannya. Intinya, film yang dirilis akhir tahun 2009 itu sangat
mengesankan. Nah, mau tahu apa saja rahasia teknologi di balik pembuatan film
yang naskahnya sudah disiapkan sejak tahun 1994 tersebut? Intip, yuk!
NetApp
Server
ini punya peran sangat penting dalam penggarapan Avatar. WETA Digital
menggunakan mesin penyimpanan data online komputer ini karena mampu menyimpan
data animasi CGI dan visual effect dalam jumlah yang sangat besar. Hingga RAM
104 Terrabytes dan mampu menjalankan renderfarm sampai 40 ribu CPU Core. Hingga
gambar animasi beresolusi tinggi bisa dikerjakan lebih detil dan lebih cepat,
tentunya.
CGI
Computer
Generated Imagery adalah proses pengerjaan gambar baik itu animasi maupun
spesial efek yang dikerjakan dengan komputer berteknologi canggih. Sehingga
hasil kerjanya terlihat halus, serta bisa menyatu dengan potongan gambar lain
dalam sebuah film.
WETA Digital
Adalah
perusahaan digital visual efek yang berkantor pusat di Wellington, Selandia
Baru. Perusahan ini mampu menyediakan segala fasilitas komputer yang canggih,
karyawan yang berpengalaman, serta perlengkapan yang memuaskan untuk keperluan
visual effect dalam film Avatar. Salah seorang pemiliknya adalah produser dan
sutradara terkenal Peter Jackson.
3D Fusion Camera
Selain
kamera Virtual, James Cameron juga punya kamera jenis baru yang canggih,
namanya Fusion 3D Camera. Artinya sih hanya Fusion Camera, namun James Cameron
memodifikasi kamera tersebut hingga menghasilkan teknologi 3D Fusion Camera.
Dengan begitu, kamera bukan hanya mampu menangkap adegan dengan kualitas gambar
beresolusi tinggi, tapi juga format 3D makin detil. 3D Fusion Camera ini
terdiri dari 2 kamera yang digabung menjadi satu. Kamera ini bisa dibawa
kemana-mana oleh Cameron saat syuting sedang berlangsung. Cara kerja kamera 3D
sama dengan cara kerja mata manusia, kawan! Jadi sudut pandang lensa bisa didekatkan
untuk fokus ke obyek yang dekat dan begitu juga sebaliknya. Hasilnya, gambar
jadi lebih nyata!
Syuting Canggih Dengan Sensor
Kegiatan
syuting film Avatar boleh dibilang canggih, lho! Suku Na’vi dalam film Avatar
enggak dibuat begitu aja lewat efek komputer. Gerakan yang dilakukan suku Na’vi
ini benar-benar dilakukan oleh aktor yang terlibat di filmnya. Para aktor
melakukan adegan yang direkam oleh 140 kamera digital, kawan! Aktor juga dipasangi
banyak kamera yang sangat sensitif di tubuhnya, sehingga mampu menangkap
gerakan aktor sedetil mungkin, termasuk memakai kamera kecil yang diletakan di
kepala untuk bisa merekam berbagai ekspresi wajah dan gerakan di muka. Alhasil,
ekspresi muka para aktor akan terlihat sama dengan ekspresi suku Na’vi. Saat beradegan
tidur pun, Sam Worthington yang jadi pemeran Jake Sully tetap memakai kamera
tersebut. Hal ini dilakukan tentunya untuk mendapatkan ekspresi muka Na’vi yang
lebih maksimal. Kamera itu kemudian akan mengirimkan data yang terekam ke
komputer pusat. Karena direkam dengan banyak kamera, alhasil sudut pengambilan
gambar pun jadi banyak.
Cameron
bisa melihat semua bagian yang direkam menggunakan kamera virtual. Dari alat
canggih ini dia memilih sudut pandang gambar yang disukai. Serunya lagi, saat
aktor sedang melakukan adegannya, pada saat yang bersamaan di dalam layar
kamera virtual Cameron justru sudah terlihat suku Na’vi yang sedang melakukan
adegan.
Kok
bisa, ya? Saat syuting adegan tersebut, aktor yang berperan dalam film ini
memakai pakaian yang dilengkapi dengan sensor. Sensor ini untuk mendeteksi
gerakan. Hasil rekaman dari sensor ini digunakan sebagai dasar gerakan suku
Na’vi dalam Avatar. Oya, selain itu di layar kamera virtual juga akan langsung
terlihat setting tempat seperti Pandora. Padahal pada kenyataannya enggak.
Wuih, keren!
AVATAR
DALAM ANGKA
Sebuah produksi film besar, tentu enggak lepas dari
biaya yang besar juga, kan? Begitu juga dengan Avatar. Berikut ini angka-angka
yang berseliweran dalam produksi Avatar.
4
tahun waktu pembuatan planet Pandora dan makhluknya dalam bentuk animasi.
31
hari dihabiskan kru film Avatar untuk berkonsentrasi menyiapkan produksi di Los
Angeles. Berikutnya, 31 hari lagi untuk pengambilan gambar.
500 Juta
Dollar adalah biaya yang dihabiskan untuk membuat film canggih tersebut.
3.000
orang dikerahkan untuk menciptakan film fenomenal ini, mulai aktor, kru, sampai
yang terbanyak adalah animator.
10.000
komputer dipakai selama pengerjaan Avatar. Bukan Cuma untuk urusan animasi,
tapi juga pengerjaan special effect lainnya.
2,6
Milyar Dollar adalah uang yang dihasilkan dari tiket bioskop film Avatar di
seluruh dunia.
(From: XY Kids! Edisi 18/VII/08-21 April 2010)
(From: XY Kids! Edisi 18/VII/08-21 April 2010)
soal biaya pembuatan film yang betul mana, gan? di post agan yg satu lagi 310 juta, tapi kenapa di sini jadinya 500 juta usd??
BalasHapuspost yang ini loh gan..
http://walkingmagazines.blogspot.com/2012/06/top-10-film-sukses-dengan-special.html
Ngawur lo
BalasHapusooo jadi tambah pengetahuan ///// add facebook Agong Saputra
BalasHapusHallo,,,mana nih yang suka nonton film di HP,,,?
BalasHapussekarang kalian gak perlu khawatir mau nonton film film pilihan dan terbaik,semuanya ada dalam satu aplikasi,yaitu aplikasi INFLIXER,aplikasi yang satu ini di jamin membuat kalian enjoy nonton film karena kualitas dan pilihan film nya yang beribu ribu pastinya seru abisss,,,rumahmu pasti akan seperti bioskop karena keasyikan nonton,,,wkwkkw
yuk download aplikasi INFLIXER,,,enjoy guys buat nonton beribu pilihan film terbaik di HPmu.